+ResistNews Blog - Uni Emirat Arab dikabarkan telah menarik diri dari perang yang dipimpin Amerika terhadap kelompok ISIS setelah eksekusi pilot asal Yordania yang ditangkap Desember lalu, New York Times melaporkan pada hari Rabu, demikian lansir onislam.net.
Penarikan diri UEA ini ditengarai karena sikap pasif Amerika Serikat yang dalam penyelamatan pilot asal Yordania.
Menteri luar negeri UEA, Sheikh Abdullah bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, telah menanyakan kepada Barbara Leaf, duta besar AS yang baru, mengapa Amerika Serikat tidak menempatkan sumber daya yang tepat di Irak utara untuk menyelamatkan pilot, kata seorang pejabat senior pemerintah yang enggan disebut namanya, menurut New York Times.
Baik pihak pejabat militer Amerika dan UEA menolak untuk mengomentari laporan New York Times ini.
“Kita tidak bisa mengomentari masalah yang dibahas dalam pertemuan-pertemuan pribadi,” kata sumber resmi Agence France Presse (AFP) di Abu Dhabi setelah publikasi di New York Times. [muslimdaily.net/ +ResistNews Blog ]