-->

PBB Sebut Bahwa Afrika Tengah Bagian Barat Dibersihkan dari Muslimin


+ResistNews Blog - Hampir seluruh umat Islam telah terusir dari paruh bagian barat Republik Afrika Tengah (CAR). Di sana ribuan sipil terancam menghadapi pembantaian massal. Petugas PBB setempat menyebutkan bahwa kejadian itu adalah “tepat di depan mata kita”.

Kekerasan yang meluas di wilayah yang dulunya koloni Perancis ini disebut memakan ribuan korban jiwa. Hal ini terjadi sejak koalisi Seleka dari wilayah utara, yang diisi oleh mayoritas muslim, mengambil alih roda kekuasaan setahun lalu. Serangan pembalasan dendam dari mayoritas kristen anti-Balaka meningkat semenjak Desember 2013 lalu.

“Secara efektif, semenjak awal Desember kita menyaksikan pembersihan dari sebagian besar populasi muslim di wilayah barat Afrika Tengah,” sebut Antonio Guterres, pejabat komisi pengungsi PBB, seperti dikutip dari reuters pada Kamis (06/03/2014). Keadaan Afrika Tengah makin terpuruk akibat tindakan barbar yang dilakukan kristen Balaka.

“Puluhan ribu dari mereka (muslimin) telah meninggalkan negeri, aliran kedua pengungsi dari krisis saat ini, dan kebanyakan dari mereka berada dalam ancaman terus menerus,” tambahnya. “Cuma di pekan lalu, ada sekitar 15000 orang terperangkap di 18 lokasi di barat Afrika Tengah, dikepung oleh elemen anti-Balaka dan berada dalam resiko penyerangan yang amat tinggi,” begtu kekhawatiran yang disebutkan Guterres.

Antonio Guterres menyebutkan bahwa jika keadaan tidak segera dikontrol, yang mana ia menyebutkan kebebutuhan akan keberadaan pasukan asing, maka resiko pembantaian akan bertambah besar.

Petugas PBB ini sangat mengkhawatirkan jika konflik ini makin memanas karena ‘bumbu’ keagamaan. Sebab wilayah barat Republik Afrika Tengah mencakup separuh dari wilayah negara secara nasional.[reuters/shoutussalam.com/ +ResistNews Blog ]