-->

“Perdagangan Wanita Berkedok Miss World”

+ResistNews Blog - Menanggapi Perhelatan Acara Miss world yang diselenggarakan di Bali pada September 2013 mendatang. PB Pemuda Muslimin Indonesia mengecam pihak penyelenggara yang membawa acara tersebut di selenggarakan di negeri ini.
Demikian disampaikan oleh Ketua Umum PB Pemuda Muslim Indonesia, Muhtadin Sabilli lewat rilisnya, Minggu (01/09/2013).
“Meskipun dikemas dalam bentuk apapun, miss world ini merendahkan harkat dan martabat wanita, khususnya wanita indonesia, yang dijadikan sebagi obyek komoditasnya” jelasnya.
Tak hanya itu, kata Billy, acara tersebut juga sangat bertentangan dengan syariat islam, Pancasila dan UUD’45 serta adat ketimuran.
“Islam sangat menghargai dan memuliakan perempuan,” sergah dia.
Dijelaskan Billy, dalam UUD 1945 juga mengingatkan bahwa penjajahan dalam bentuk apapun harus dihapuskan, di miss world ini penjajahan tak kasat mata dilakukan via Fashion dan Exibithion.
Disisi lain, adat istiadat Indonesia belum ada sejarahnya kontes kecantikan seperti ini.
Oleh karena itu, PB Pemuda Muslim Indonesia meminta pihak – pihak terkait agar peduli kepada generasi muda penerus serta menghentikan pelecehan terhadap kaum perempuan yang akan menjadi ibu pertiwi bagi para tunas bangsa ini kedepan. [siaga.co/ +ResistNews Blog ]