Pasukan terakhir itu termasuk 2.600 tentara dari Brigade Penerbangan Tempur ke-4, Divisi Infantri ke-4, dan juga 500 tentara pendukung.
Brigade penerbangan itu berpangkalan di Fort Hood di Texas, tempat penembakan dilakukan oleh seorang dokter penyakit jiwa militer terhadap sejumlah rekannya.
Mayor Nidal Hasan telah didakwa membunuh 13 orang pada 5 November dan sekarang dalam penyelidikan atas hubungannya dengan seorang ulama garis keras di Yaman yang memuji penembakan itu.
Kesatuan marinir beranggotakan 1.500 personil telah tiba di Afghanistan Selatan sejak Obama mengumumkan gelombang penambahan tentara itu dan juga tim pendahuluan Brigade Gunung ke-10, demikian beberapa pejabat.
Semua balabantuan AS itu akan berara di negara tersebut pada akhir musim panas nanti, yang akan membuat jumlah tentara Amerika di Afghanistan menjadi 100.000 personil lebih.
"Kami tetap menurut rencana yang telah dibuat," kata Whitman.
Bagaimana pun juga kedatangan pasukan teroris Amerika di negeri Muslim Afghanistan hanya akan menjadikan neraka bagi mereka. Terlebih lagi bila kaum Muslim telah bersatu di bawah naungan Khilafah Rasyidah maka tak ada satu pun pihak yang akan berani menjajah negeri-negeri Muslim. [m/ant/syabab.com]