-->

Dilarang, Justru 350 Ribu Jamaah Shalat Jumat di Al-Aqsha

Kaum Muslim memanfaatkan 10 terakhir Ramadhan dengan shalat, bangun malam dan membaca Al-Quran
blog.resistnews.web.id - Yayasan Wakaf dan Peninggalan Al-Aqsha, dikutip Palestina Information Centrer (PIC)  mengatakan, sekitar 350 ribu jamaah menunaikan shalat Jumat keempat di bulan Ramadhan di Masjid Al-Aqsha. Ini adalah jumlah terbesar sejak awal bulan Ramadhan ini.

Meski Zionis Israel memperketat penjagaan dan pemeriksaan, namun jamaah luber hingga ke halaman masjid Al-aqsha.

Jamaah datang sejak pagi dini hari hingga adzan jumat yang datang dari kota Al-Quds, Palestina Dalam (48) dan Tepi Barat.

Khatib jumat Syeikh Ismail Nawabidlah menegaskan bahwa jumlah jamaah shalat ini memberikan harapan dalam jiwa.

Syeikh Nawabidlah meminta kepada umat untuk bersatu untuk membebaskan Masjid Al-Aqsha dan menyerukan untuk memanfaatkan 10 terakhir Ramadhan dengan shalat, bangun malam dan membaca Al-Quran serta berdoa kepada Allah.

Sayangnya, jamaah yang banyak dari kota Al-Quds, Tepi Barat dan Palestina hanya mereka yang di atas usia 40 tahun sebab Israel melarang jamaah di bawah usia itu. (hidayatullah/blog.resistnews.web.id)