Sumber tak jelas mengatakan beberapa Mujahidin Al-Shabaab menyerbu kediaman Abu Mansur di kota Marko pada hari Senin sora dan dibawa ke distrik Qorioley, yang terletak 120 km dari selatan Mogadishu.
Sumber itu mengatakan bahwa Mujahidin Al-Shabaab menangkap Abu Mansur karena pesannya dalam sebuah video yang menyatakan bahwa nyawanya terancam oleh Mujahidin Al-Shabaab karena beberapa perbedaan pendapat dalam hukum Syari'ah dan strategi perang.
Namun berita penangkapan tersebut dibantah oleh Al-Shabaab. "Semua laporan penangkapan al-Amriki adalah palsu dan murni dimaksudkan untuk tujuan propaganda. Berhati-hatilah laporan yang tidak akurat seperti ini," kata juru bicara Al-Shabaab melalui HSMPress.
Sementara ini Al-Shabaab belum mengeluarkan pernyataan lengkap terkait berita palsu tersebut.
Mengenai pesan Abu Mansur dalam video itu, Mujahidin Al-Shabaab terkejut akan pesannya yang menyatakan bahwa nyawanya terancam oleh Al-Shabaab karena beberapa perbedaan pendapat. Namun Al-Shabaab masih berusaha berbaik sangka terhadap Abu Mansur dan masih menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi. Mujahidin Al-Shabaab mengatakan bahwa nyawa Abu Mansur tidak terancam sama sekali oleh Al-Shabaab. (siraaj/arrahmah.com)