-->

Lima Tahun Terakhir LPPOM MUI Terbitkan Belasan Ribu Sertifikat Halal

hl2 Lima Tahun Terakhir LPPOM MUI Terbitkan Belasan Ribu Sertifikat Halal


+ResistNews Blog - KIPRAH LPPOM MUI selama 25 tahun sebagai lembaga yang diberi amanah oleh Majelis Ulama Indonesia untuk melakukan pemeriksaan kehalalan suatu produk yang dikonsumsi oleh masyarakat luas, patut diberi apresiasi.

LPPOM MUI yang berdiri pada 6 Januari 1989 lalu tersebut telah menunjukkan peran dan kinerjanya dengan cukup baik, bahkan diakui oleh lembaga-lembaga sertifikasi halal dari berbagai negara. Meskipun diakui masih banyak kekurangan di sana sini.

Selama lima tahun terakhir LPPOM MUI telah menerbitkan belasan ribu sertifikasi halal untuk lebih dari seratus lima puluh ribu berbagai macam produk.

“LPPOM MUI telah menerbitkan sertifikasi halal sebanyak 13.136 sertifikat untuk 155.774 produk pangan, obat dan kosmetika. Pencapaian ini didukung oleh 710 orang auditor halal, baik di pusat maupun di 33 provinsi yang ada di Indonesia,” ujar direktur LPPOM MUI, Ir.Lukmanul Hakim, Msi, sewaktu memberi kata sambutan dalam milad ke-25 tahun LPPOM MUI dan peresmian gedung Global Halal Centre di jalan Pemuda no 6 Bogor, Kamis siang tadi (11/1/2014).

Berdasarkan data tersebut, produk yang memiliki sertifikat halal dan beredar di Indonesia sebesar 59,01%; mengacu kepada data produk yang teregister di Badan POM, jelas Lukmanul Hakim. Dari angka ini, beliau menyatakan bahwa hal ini menunjukkan potensi Indonesia dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat halal dunia.

Tidak hanya gencar dalam melakukan sertifikasi halal di Indonesia, menurut Lukmanul Hakim standar halal Indonesia saat ini juga dipakai oleh lembaga sertifikasi halal yang ada di luar negeri.

“LPPOM MUI juga berperan aktif dalam menyampaikan standar halal Indonesia melalui pelatihan auditor-auditor lembaga sertifikasi halal luar negeri. Dalam lima tahun terakhir (2009-2013) LPPOM MUI telah melatih sebanyak 148 auditor lembaga sertifikasi halal luar negeri yang tersebar di beberapa negara baik di Australia, Asia, Eropa, Amerika dan Afrika,” tandas pria yang saat ini ditunjuk sebagai presiden Dewan Pangan Halal Dunia atau World Halal Food Council (WHFC). [islampos/ +ResistNews Blog ]