Monday, 16 April 2012
 |
Hillary Clinton saat pesta di bar (Foto: Sky News) |
ResistNews - Menteri Luar Negeri Amerika
Serikat (AS) Hillary Clinton kedapatan tengah berpesta di sebuah bar,
saat dirinya menghadiri KTT Amerika di Cartagena, Kolombia. Clinton
diketahui berpesta di sebuah bar yang bertemakan Kuba.
Selama ini AS selalu bertentangan dengan Kuba, yang mereka anggap kerap melakukan pelanggaran HAM berat. Kehadiran Clinton yang tampak tengah berdansa di Bar Havana di Cartagena, tentunya menjadi sebuah ironi bagi kebijakan AS terhadap Kuba selama ini.
Tidak jelas apakah mantan Ibu Negara AS ini ditemani oleh pejabat Kolombia. Tetapi jelas terlihat bahwa Clinton benar-benar menghabiskan waktunya dengan senang.
"Dia tampak bersenang-senang selama di dalam bar," ujar seorang saksi yang melihat Clinton di bar tersebut, seperti dikutip Sky News, Senin (16/4/2012).
Kunjungan Clinton ke bar bertemakan Kuba ini, datang setelah terjadinya perlawanan kecil terhadap AS yang melarang Kuba untuk menghadiri KTT Amerika.
Selama di KTT tersebut AS memang diserang oleh negara-negara Amerika Latin yang mendesak agar AS merubah pendapatnya terhadap Kuba. Sebagian besar negara Amerika Latin berniat untuk tidak akan mengadakan KTT ini tahun depan, bila Kuba tidak diizinkan untuk turut serta.
Tamparan terhadap Obama atas penolakan ini, ditambah dengan skandal seks yang dilakukan oleh 11 agen Secret Service di Hotel Caribe, Cartagena. 11 agen itu diketahui berkencan dengan Pekerja Seks Komersial (PSK), yang kemudian mengadu tidak menerima bayaran yang memuaskan.
Presiden Obama pun mengaku akan marah besar bila tuduhan itu terbukti benar. Obama pun mendesak agar kasus ini diselidiki dengan teliti. (faj/oke)
Selama ini AS selalu bertentangan dengan Kuba, yang mereka anggap kerap melakukan pelanggaran HAM berat. Kehadiran Clinton yang tampak tengah berdansa di Bar Havana di Cartagena, tentunya menjadi sebuah ironi bagi kebijakan AS terhadap Kuba selama ini.
Tidak jelas apakah mantan Ibu Negara AS ini ditemani oleh pejabat Kolombia. Tetapi jelas terlihat bahwa Clinton benar-benar menghabiskan waktunya dengan senang.
"Dia tampak bersenang-senang selama di dalam bar," ujar seorang saksi yang melihat Clinton di bar tersebut, seperti dikutip Sky News, Senin (16/4/2012).
Kunjungan Clinton ke bar bertemakan Kuba ini, datang setelah terjadinya perlawanan kecil terhadap AS yang melarang Kuba untuk menghadiri KTT Amerika.
Selama di KTT tersebut AS memang diserang oleh negara-negara Amerika Latin yang mendesak agar AS merubah pendapatnya terhadap Kuba. Sebagian besar negara Amerika Latin berniat untuk tidak akan mengadakan KTT ini tahun depan, bila Kuba tidak diizinkan untuk turut serta.
Tamparan terhadap Obama atas penolakan ini, ditambah dengan skandal seks yang dilakukan oleh 11 agen Secret Service di Hotel Caribe, Cartagena. 11 agen itu diketahui berkencan dengan Pekerja Seks Komersial (PSK), yang kemudian mengadu tidak menerima bayaran yang memuaskan.
Presiden Obama pun mengaku akan marah besar bila tuduhan itu terbukti benar. Obama pun mendesak agar kasus ini diselidiki dengan teliti. (faj/oke)