+ResistNews Blog - Dilansir dari Instagram resmi humaspoldakalsel. Ade, pengunggah video Pungli yang dilakukan oknum polisi anggota Polres Hulu Sungai Tengah, Polsek Labuan Selatan, Aiptu MM dan Bripka DB, diberikan penghargaan oleh Kapolda Kalsel Brigjen Pol Drs. Rachmat Mulyana.
"Kami mengapresiasi warga masyarakat yang begitu peduli ketika melihat ada ketidak beresan yang dilakukan oknum Polri ketika bertugas,” kata Kapolda Kalsel, Senin (21/8/2017) dalam jumpa pers di Aula Bhayangkari Polda Kalsel.
Ade diberikan piagam penghargaan dan HP baru oleh Kapolda Kalsel, disaksikan pejabat utama Polda Kalsel dan wartawan media cetak dan elektronik di Kalsel.
Sebelumnya, video Pungli yang dilakukan
Aiptu MM dan Bripka DB viral di media sosial. Yang bersangkutan meminta uang kepada seorang sopir truck.
Akibat video itu, sejumlah warganet atau "netizen" menyampaikan tanggapan negatif, sehingga Kapolda Kalimantan Selatan memerintahkan tim memeriksa oknum anggota Polri yang bersangkutan.
"Setelah dilakukan penyelidikan ternyata peristiwa itu benar, saat ini oknum tersebut dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polda Kalsel," ujar Kapolda Kalsel. [humaspoldakalsel/sbr/beritabanjarmasin/ +ResistNews Blog ]
"Kami mengapresiasi warga masyarakat yang begitu peduli ketika melihat ada ketidak beresan yang dilakukan oknum Polri ketika bertugas,” kata Kapolda Kalsel, Senin (21/8/2017) dalam jumpa pers di Aula Bhayangkari Polda Kalsel.
Ade diberikan piagam penghargaan dan HP baru oleh Kapolda Kalsel, disaksikan pejabat utama Polda Kalsel dan wartawan media cetak dan elektronik di Kalsel.
Sebelumnya, video Pungli yang dilakukan
Aiptu MM dan Bripka DB viral di media sosial. Yang bersangkutan meminta uang kepada seorang sopir truck.
Akibat video itu, sejumlah warganet atau "netizen" menyampaikan tanggapan negatif, sehingga Kapolda Kalimantan Selatan memerintahkan tim memeriksa oknum anggota Polri yang bersangkutan.
"Setelah dilakukan penyelidikan ternyata peristiwa itu benar, saat ini oknum tersebut dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polda Kalsel," ujar Kapolda Kalsel. [humaspoldakalsel/sbr/beritabanjarmasin/ +ResistNews Blog ]