Rusia Kepung Rumah Milik Mujahidin Imarah Kaukasus, Tiga Orang Syahid

+ResistNews Blog - Pada Ahad sore (19/4), penjajah Rusia menyatakan telah melakukan penyerangan terhadap Mujahidin Kaukasus di pinggiran kota Temir Khan Shura Provinsi Dagestan wilayah Emirat Islam Kaukasus.

Laporan itu datang di malam hari saat tentara Rusia menyerbu salah satu rumah pribadi di wilayah Mujahidin. Pihak penjajah mengumumkan bahwa para pejuang harus menyerahkan diri karena telah terkepung, namun Mujahidin bersikeras dan memilih mengadakan perlawanan sengit dari titik tersebut.

Sumber dari Rusia menyebutkan bahwa sebelum penyerbuan dimulai tampak anak kecil telah keluar dari rumah tersebut, sementara saat penyerangan terjadi 2 orang wanita masih terjebak dalam sergapan rezim penjajah.

Pada Senin malam (20/4), Rusia mengklaim telah menewaskan 3 Mujahid Imarah Islam Kaukasus. Penyerangan terpaksa dihentikan hingga subuh tiba, saat terjadi ledakan besar yang menghantam dinding bangunan.

Ketika pagi tiba, pertempuran kembali berlangsung dan penjajah menyatakan beberapa Mujahidin telah keluar dan menerobos luar rumah. Sebagaimana dikutip dari media kavkaz.

Dalam pertarungan yang tidak seimbang tersebut, Amir Imarah Islam Kaukasus Syeikh Ali Abu Muhammad al Dagestani, dan Amir distrik Untsukulsky Syeikh Syamil Khasanov syahid -insyaAllah- setelah baku tembak di bangunan Gerei-Alak. 

Namun demikian, belum ada data independen yang lengkap dan terperinci mengenai peristiwa yang terjadi di pemukiman itu. Sementara sumber-sumber lokal melaporkan penembakan sengit dan ledakan benar adanya dan telah terjadi di distrik itu. [lasdipo/ +ResistNews Blog ]