Menhan AS Akui Daulah Islamiyyah Sebuah Kekuatan yang Belum Pernah Ia Lihat

+ResistNews Blog - Petinggi Amerika Serikat (AS) kembali mengakui jika Daulah Islamiyyah/Islamic State (IS) adalah sebuah kekuatan yang tidak pernah mereka jumpai sebelumnya. Selain itu, perlawanan menghadapi Islamic State juga akan memakan waktu yang lama.

Pernyataan itu terlihat dalam sebuah video berdurasi 1:49 menit itu diunggah di Youtube pada 20 November 2014. Video tersebut merupakan cuplikan wawancara channel televisi Amerika CBS dengan Menteri Pertahanan (Menhan) AS, Chuck Hagel.

Presenter yang ada dalam video itu mengatakan, sebelumnya mereka telah menayakan kepada Chuck Hagel saat berada di Pentagon tentang operasi militer AS melawan IS. Pria yang menjabat sebagai menteri pertahanan itu mengatakan bahwa perlawanan menghadapi IS memakan waktu yang lama.

Pria bernama lengkap Charles Timothy Hagel dan juga mantan senator AS itu menuturkan bahwa operasi militer yang dilancarkan oleh AS terhadap Islamic State secara tidak langsung juga memberikan manfaat kepada Bashar Assad, namun kurang ada pengaruhnya terhadap Islamic State.

“Kami belum pernah melihat organisasi manapun yang serupa dengan Islamic State (IS). Ia organisasi yang bagus, terlatih, memiliki strategi baik, lebih brutal, tidak memiliki belas kasih. Kami belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya,” kata pria beruban yang sudah berusia 68 tahun itu. [panjimas/ +ResistNews Blog ]