Thursday, 22 March 2012
ResistNews - Berbicara di depan Komisi Angkatan Bersenjata DPR AS di Washington, Jenderal John Allen mengatakan bahwa adanya insiden pembakaran Al Quran oleh serdadu AS telah membuat kemunduran drastis dalam misi AS di Afghanistan.''Sejak tragedi pembakaran Alquran oleh militer AS, terjadi gelombang aksi protes di beberapa tempat, bahkan beberapa terjadi kekerasan. Akibatnya, 32 warga Afghan kehilangan tempat tinggal dan terluka," kata Jenderal Allen.
Ini adalah pernyataan resmi pertama sejak tragedi pembakaran Al Quran oleh serdadu AS di Afghanistan.
"'Sejak 1 Januari, koalisi telah kehilangan 60 tentara dari enam negara. Sekitar 13 orang terbunuh yang diduga dilakukan pasukan keamanan Afghan yang dimotivasi juga oleh pembakaran Alquran," tambah komandan AS.
Puluhan warga Afghanistan tewas dan puluhan lainnya terluka setelah aksi unjuk rasa anti-AS berubah menjadi kekerasan di Afghanistan dimana demonstran menuntut para pelaku pembakaran Al Quran dituntut hukuman maksimal.
Allen juga menegaskan bahwa 13 pasukan asing juga tewas oleh pasukan keamanan Afghanistan setelah insiden pembakaran Qur'an. (muslimdaily/press)