Thursday, 29 March 2012
ResistNews - Partai Golkar menyatakan akan menentukan sikap atas rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada menit-menit terakhir. Namun nyatanya, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengusulkan kenaikan harga bahan bakar minyak Rp2.000 per liter."Ya Ketua Umum Golkar mengusulkan agar harga BBM naik Rp2000 per liter," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (29/3).
Menurut Jafar, usul Aburizal disampaikan dalam rapat Sekretariat Gabungan Partai Koalisi di Cikeas, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Namun, ide politikus yang akrab disapa Ical ditolak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Tidak hanya Golkar, PKS juga sepakat, semua sepakat," beber Jafar. Pemerintah berencana menaikan harga BBM dari Rp4.500 menjadi Rp.6.000 pada 1 April nanti. Rapat paripurna DPR soal RAPBN Perubahan 2012 akan menjadi penentu.
Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso menyatakan belum ada intsruksi apapun dari Ical terkait kenaikan harga BBM. Kader Golkar diberi kebebasan untuk menentukan sikap: menolak atau menerima kenaikan harga BBM. Bagi yang menolakn pun belum ada sanksi.[ian/MTV]