-->

Pertumbuhan Indonesia Terancam Stagnan

http://www.pn8.co.id/pn8/images/stories/ekonomi-02%5B1%5D.jpgJAKARTA (ResistNews) - Bank Pembangunan Asia (ADB) memperingatkan bahwa sejumlah negara di kawasan Asia dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang pesat pada saat ini, antara lain Indonesia, dapat menjadi korban middle-income trap.

Berdasarkan laporan ADB yang diterima di Jakarta, Kamis (4/8), beberapa negara yang dapat terjebak dalam fenomena middle-income trap atau munculnya pertumbuhan yang stagnan di masa mendatang, antara lain adalah Republik Rakyat China, India, Vietnam, dan Indonesia.

Menyadari bahwa tantangan terkait kenaikan tingkat pertumbuhan yang pesat di Asia tidak dapat terhindarkan lagi, ADB mengimbau para pemimpin Asia untuk menghadapi sejumlah tantangan jangka panjang tersebut.

"Asia telah berjalan baik selama 40 tahun terakhir. Mari kita bersama-sama memastikan untuk tetap berada di jalan ini selama 40 tahun berikutnya," kata Presiden ADB, Haruhiko Kuroda.

Kuroda menekankan bahwa kerja sama regional adalah penting bagi kemakmuran Asia karena kerja sama yang lebih besar dinilai dapat melindungi ekonomi dari tekanan eksternal. (Ant/OL-9)(MI)