Saturday, 27 August 2011
 |
Warga Yahudi di Yaman (sabanews) |
ResistNews - Belasan warga Yahudi asal Yaman terdampar di Kairo, Mesir, setelah gagal bermigrasi ke Amerika Selatan. Kaum minoritas di Yaman ini diduga meninggalkan negaranya secara ilegal.
Seorang Rabbi Yahya Yousof mengatakan, mereka terdampar di Mesir dan akan diekstradisi kembali ke negaranya atas tuduhan memberikan informasi palsu ke otoritas imigrasi Yaman sebelum mereka bermigrasi.
Saat ini, 12 warga Yahudi Yaman berada di Mesir. Mereka diduga memalsukan dokumen resmi imigrasi dapat dikenai sanksi hukum. Demikian seperti diberitakan Yemen Observer, Sabtu (27/8/2011).
Salah seorang warga Yahudi Yaman yang tinggal di Kota Raidah mengaku bermigrasi ke Eropa karena khawatir dengan kondisi keamanan di negaranya. Pada 2008 lalu, muncul kasus pembunuhan terhadap warga Yahudi Yaman di Kota Raidah.
Para Yahudi Yaman memilih Amerika Selatan karena Amerika Serikat (AS) tidak mengizinkan mereka masuk.(rhs/okezone.com)
Seorang Rabbi Yahya Yousof mengatakan, mereka terdampar di Mesir dan akan diekstradisi kembali ke negaranya atas tuduhan memberikan informasi palsu ke otoritas imigrasi Yaman sebelum mereka bermigrasi.
Saat ini, 12 warga Yahudi Yaman berada di Mesir. Mereka diduga memalsukan dokumen resmi imigrasi dapat dikenai sanksi hukum. Demikian seperti diberitakan Yemen Observer, Sabtu (27/8/2011).
Salah seorang warga Yahudi Yaman yang tinggal di Kota Raidah mengaku bermigrasi ke Eropa karena khawatir dengan kondisi keamanan di negaranya. Pada 2008 lalu, muncul kasus pembunuhan terhadap warga Yahudi Yaman di Kota Raidah.
Para Yahudi Yaman memilih Amerika Selatan karena Amerika Serikat (AS) tidak mengizinkan mereka masuk.(rhs/okezone.com)