+ResistNews Blog - Situs Dibca “Israel” pada Selasa (14/4) mengabarkan bahwa Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas kini telah memiliki senjata siluman dan jenis sniper dengan akurasi tinggi. Dengan adanya beberapa senjata tersebut, militer Zionis tengah menaikkan sikap waspada.
Disebutkan bahwa senjata sniper yang digunakan Al-Qassam telah mengenai kuil yahudi beberapa hari lalu, dan merusak sebagian sisi kuil dalam uji coba senjata yang dimiliki Hamas.
Laporan menyebutkan, militer Israel mengklaim bahwa senjata sniper milik Hamas termasuk jenis lama dan telah habis masa berlakunya, namun Hamas kini telah memiliki generasi baru senjata sniper yang semi otomatis, dan siap digunakan untuk menembak dari gudang senjata.
Laporan itu juga menyebutkan bahwa peluru yang digunakan memiliki diameter 2,5 cm dan bisa menempuh jarak sepanjang 3 km dengan kecepatan tembak yang tinggi. Senjata ini dilengkapi dengan cahaya untuk jarak jauh, sehingga bisa tepat sasaran serta dilengkapi dengan mode malam hari.
Senjata ini juga mudah sekali untuk disembunyikan dan dibawa dari tempat persembunyiannya dan tak meninggalkan jejak senjata di peluru, sehingga menyulitkan militer Israel mengidentifikasi sumber tembakan.
Menurut sumber di kalangan militer, senjata ini lebih minim biaya bagi Hamas jika dibandingkan dengan biaya menggali terowongan untuk melakukan penyerangan.
Laporan itu menyebutkan, senjata sniper akan menjadi strategi baru bagi Hamas pada pertempuran mendatang, semenjak aktivitas penggalian terowongan terus dihambat aparat Mesir dan Zionis. Namun hanya dengan sniper ini bisa saja Brigade Al-Qassam melumpuhkan aktifitas warga Israel di wilayah Selatan, termasuk operasional kereta, dan menebarkan ketakutan di kalangan militer saat pertempuran berlangsung.
Sumber militer mengingatkan, senjata jenis ini bisa menjangkau kawasan Tepi Barat, yang akan mengancam kehidupan puluhan ribu warga Israel di sana.
Brigade Al-Qassam untuk pertama kalinya mengungkap perkembangan senjata sniper saat agresi Israel terakhir ke Gaza, dengan menyebarkan sejumlah informasi dan gambar tentang senjata siluman, dan brigade Al-Qassam telah membuktikannnya saat perang lalu. (ips/lasdipo.co/ +ResistNews Blog )