Friday, 3 October 2014
+ResistNews Blog - Seorang pejabat senior Hamas pada Selasa, 30 September 2014, mengumumkan bahwa gerakannya masih percaya dapat mendirikan negara Islam di seluruh tanah Palestina. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah upacaya penghormatan untuk petugas polisi Palestina yang terbunuh oleh serangan Israel terakhir di Gaza.
“Kami tidak ingin hanya mendirikan emirat Islam di Gaza saja. Namun kami ingin mendirikan sebuah negara Islam di Palestina,” kata Mahmud al-Zahar, pejabat senior Hamas, seperti dikutip Xinhua, Rabu, 1 Oktober 2014.
Dalam pernyataan ini, Al-Zahar mengklaim Hamas telah berhasil mengalahkan invasi Israel dan merebut semua tanah yang diduduki Palestina dan Israel. “Kami akan menghadapi pertempuran lain yang pada akhirnya akan kami menangi,” ujarnya.
Hamas, yang menguasai Palestina, sejak Juni lalu telah mencapai kesepakatan rekonsiliasi dengan Fatah untuk membentuk pemerintah Palestina sementara bersama-sama. Namun pemerintah persatuan ini tidak dapat bekerja karena serangan Israel di Jalur Gaza. [lasdipo/ +ResistNews Blog ]