-->

Kronologis Baku Tembak TNI Dengan “Teroris” Papua




+ResistNews Blog - Seorang prajurit TNI tewas dalam baku tembak antara aparat keamanan dan Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) – baca “Teroris” di Ketinggian Pintu Angin, Mulia, Papua. Dia tewas saat akan mendatangi lokasi tertembaknya seorang anggota KSB.

Dari informasi yang diberikan Dinas Penerangan TNI AD, korban tewas diketahui bernama Pratu Sugiarto. Semasa hidupnya, Sugiarto mengabdi di Batalyon Infanteri 753.

Kejadian bermula ketika pasukan gabungan TNI dan Polri melakukan penghadangan di Ketinggian Pintu Angin, Papua. Dalam baku tembak yang berlangsung sekitar pukul 07.15 WIT tersebut, aparat keamanan berhasil melumpuhkan seorang KSB dan merebut senapan laras panjang dari tangannya.

Untuk melakukan pengecekan, mereka lantas membentuk tim penguatan berjumlah 25 orang menuju lokasi tertembaknya anggota KSB. Anggota ini berisi Dandim, Kapolres Puncak Jaya dan Danyon 751/Raider. Di tengah perjalanan, mereka dihadang kembali oleh KSB.

“Sekitar pukul 10.10 WIT, tim perkuatan yang sedang merapat ini dihadang oleh kelompok radikal bersenjata pimpinan Yambi di Ketinggian Pintu Angin sehingga mengakibatkan satu anggota TNI tewas karena tertembak,” tandas Kadispenum TNI AD, Brigjen Andika Perkasa dalam keterangan persnya di Jakarta. Seperti dikutip merdeka.com.

Saat ini, jenazah sudah dibawa kembali menuju RSUD Mulia untuk disemayamkan. Sementara, operasi gabungan tetap dilakukan untuk mengejar para pelaku hingga ke dalam hutan.

“Perkembangan selanjutnya akan saya infokan kemudian,” tandasnya.(an-najah.net/ +ResistNews Blog )