+ResistNews Blog - PRESIDEN Afghanistan Hamid Karzai mengecam tekanan Amerika Serikat terhadap negerinya seraya menyebut negara Barat itu berperilaku seperti penjajah.
Seperti diketahui bahwa sekarang ini Afghanistan tengah merancang pakta keamanan bilateral. Amerika menginginkan tentaranya tetap berada di negeri yang disebut sebagai salah satu markas Al-Qaidah tersebut, sedangkan hampir semua elemen di Afghanistan menginginkan Amerika segera meninggalkan negeri itu, utamanya sebelum tahun 2014.
Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Prancis Le Monde, Karzai mengatakan bahwa utusan khusus AS untuk Afghanistan dan Pakistan James Dobbins sudah memeringatkan dirinya jika tidak ada perjanjian keamanan, maka tidak akan ada perdamaian di Afghanistan.
Menurut Karzai, hal itu seperti sebuah ancaman.
Dengan tidak adanya kesepakatan, Washington mengatakan akan mempertimbangkan menarik militer mereka dari seluruh Afghanistan.
“Apa yang saya telah dengar dalam beberapa hari terakhir dan juga pernah mendengarnya di masa lalu, seperti sebuah eksploitasi kolonial klasik,” tambah Karzai.
“Rakyat Afghanistan tidak akan menyerah, mereka sudah berjuang melawan penjajah, mereka tidak akan menerimanya,” tandas Karzai.
Saat ini, diperikarkan ada 47.000 tentara AS masih ada di Afghanistan, demikian seperti dilansir oleh world bulletin. (islampos/wn/ +ResistNews Blog )